Senin, 15 September 2014

Oprasi logika


OPRSI LOGIKAL

     Dalam rangkaian logika terdapat operasi dasar untuk menunjukkan suatu perilaku dari operasi-operasi tersebut, operasi ini biasanya ditunjukkan dengan menggunakan suatu tabel kebenaran. Tabel kebenaran berisi statemen-statemen bernilai TRUE(T) and FALSE(F) yang dalam tabel dilambangkan dengan “1” untuk TRUE(benar) dan “0” untuk FALSE(salah). Berikut operasi-operasi dasar logika yang dijelaskan dengan tabel kebenaran

a.Operasi INVERS (NOT)
    Operasi INVERS / NOT merupakan suatu operasi yang menghasilkan keluaran nilai kebalikannya. NOT dilambangkan dengan tanda single apostrope ( ‘ ).Operasi ini akan mengubah logik 1 menjadi 0 dan sebaliknya.
Contoh :





b. Operasi AND

Operasi AND merupakan operasi boolean yang yang akan memghasilkan nilai 1 ketika dipasangkan dengan 1 pula. Operasi AND dilambangkan dengan dot ( . ). Operasi ini hanya akan menghasilkan nilai benar jika kedua variabel bernilai benar, selain itu akan bernilai salah.
Contoh :
 
c. Operasi OR

Operasi OR merupakan operasi yang hanya akan menghasilkan nilai benar(1) jika salah satu  
variabelnya bernilai benar(1) serta akan menghasilkan nilai salah jika kedua variabelnya bernilai salah. Operasi OR dilambangkan dengan plus (+).

Contoh :




Operasi logika NOR
 Operasi NOR merupakan perpaduan dari operasi INVERS / NOT dan OR. Operasi NOR kan menghasilkan keluaran OR yang di inverskan. Operasi NOR mempunyai dua buah lambang yaitu lambang OR (+) dan INVERS / NOT ( ‘ ).

Contoh:


e. Operasi logika NAND

Operasi NAND merupakan perpaduan dari operasi INVERS/NOT dan AND. Operasi NAND akan menghasilkan keluaran AND yang di inverskan. Operasi NAND mempunyai dua buah lambang yaitu lambang AND ( . ) dan INVERS / NOT ( ‘ ).
Contoh:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar